terlalu indah mimpiku, terlalu dalam rasaku. mengenalmu adalah hal istimewa untukku
dimana ketegaran dan kesabaran telah ku dapati. hingga saat ini melupakanmu adalah hal yang tersulit untukku. namun cerita kita terlalu singkat untuk ku impikan.inilah salah satu dari rencana indah-Nya mempertemukan 2 insan bukan untuk di satukan namun untuk melatih kesabaran. kini ku mengerti arti kesabaran dan keiklasan, karena rencana-Nya lebih indah dari rencanaku.
mungkin goresan yang tak sengaja, hingga kini membawa keperihan. perih ini adalah penguatku untuk bersabar. iklas adalah caraku untuk mengobati perih sakit yang kurasa. mengenalmu adalah keindahan dalam perjalanan cerita hidupku.cara-Nya yang unik mempertemukan kita di saat sama-sama saling membutuhkan dan terpisahkan pada saat sama-sama sudah ada kemenangan tersendiri.
inilah recana-Nya yang tak pernah terfikir olehku. aku percaya bahwa ini adalah cinta-Nya untukku terlalu besar hingga aku selalu tersapa dengan teguran kecil-Nya. aku tau Engkau tak mampu melihat hambu-Mu berlarut dalam khilaf dan dosa karena air mata tak berdaya.
sungguh besar cinta-Mu untukku.
kini, telah terlihat kebahagian dimatamu. telah terlihat kebebasan di jiwamu. mungkin hadirku yang terencana oleh-Nya hanya untuk belajar kesabaran dari sosokmu. saat ini yang terbaik adalah menjauh, melupakan, dan meninggalkanmu dalam senyuman semata-mata hanya untuk-Nya dan karena-Nya.
jika pengalaman adalah guru terhebat. maka guru terhebatku adalah kamu.saat mulut ku terdiam di kala itulah aku telah berhasil melupakanmu walau pun berat namun inilah kisah yang seharusnya telah terangkai biarkan hatiku yang berbicara dan hatiku pula yang mendengar dan mengetahuinya. cerita singkat ini telah ku sisip dalam sejarah. melupakan bukan berarti menganggap telah tiada namun inilah nikmat iklas.
inilah rasa syukurku dan nikmat bersyukur. memaafkan yang telah menyakiti dan mengiklaskan yang telah pergi. indahnya hidup dengan bersyukur. sejarah singkat telah tertera. biarku terhina oleh katamu namun ku masih punya tempat untuk serpihan sakitku. kebahagianmu adalah senyumku. dalam diam selalu ku selipkan doa kecilku untukmu.
Selasa, 30 Desember 2014
Sabtu, 27 Desember 2014
the memories
keterbatasan memiliki adalah penghalang untuk sebuah cerita
kelayakan hidup bersama adalah mimpi indah tersirat
kemampuan keinginan lebih besar dari sebuah fakta
tak mampu ku bertahan dalam larutnya siratan bayangan masa depan
menghapus jejak jejak yang telahku jelajahi sangat sulit untuk ku tempuh
keinginan memang sangat besar
senang, sedih, haru, cinta tergabung dalam sebuah keajaiban hidup
tersirat terbayangkan ingin ku critakan kisah ku kepada mereka
dimana saat ku berjalan menuju kemenangan
inginku bercerita tentang kisahku
nikmatnya jalan yang telah Allah tunjukkan
bertanya tanya sampai kapan cerita itu terekah
gambaran masa depanku telah ku tata indah
berangkai kata telah ku susun untukku kisahkan
mimpi mimpi indah itu telah ku rajut bersama indahnya masa depan
sebuah harapan besarku
menuju puncak bersama yang di cinta, bersama lembaran baru yang putih
racun hidup telah menghalangi jalanku
jalanku yang indah menuju-Nya
halangan rintangan kian meneretku ke lubang kenistaan yang rapuh
terlena aku dalam indahnya kata-kata hanyutku dalam buaian, terfanaku dalam megahnya tipuan
di kalaku ingin bangkit dengan keseriusan hati,
di saat itulah kesucian hati ku bangkit
saat kedamaian hatiku kembali
bayangan kegelapan selalu menghadang
seiring waktu yang kulalui itulah kehidupan gambaran semu sesaat
kelabilan usia adalah alasan yang kut
namun sampai kapan,
telah tersimpan di memoriku cerita singkat tentang kita
namun tak akan terulang untuk hal yang sama
untuk hidupku yang indah disana
menghapus jejak-jejak yang suram
membangun gambaran-gambaran baru bersama indahnya cahaaya dari-Nya
kelayakan hidup bersama adalah mimpi indah tersirat
kemampuan keinginan lebih besar dari sebuah fakta
tak mampu ku bertahan dalam larutnya siratan bayangan masa depan
menghapus jejak jejak yang telahku jelajahi sangat sulit untuk ku tempuh
keinginan memang sangat besar
senang, sedih, haru, cinta tergabung dalam sebuah keajaiban hidup
tersirat terbayangkan ingin ku critakan kisah ku kepada mereka
dimana saat ku berjalan menuju kemenangan
inginku bercerita tentang kisahku
nikmatnya jalan yang telah Allah tunjukkan
bertanya tanya sampai kapan cerita itu terekah
gambaran masa depanku telah ku tata indah
berangkai kata telah ku susun untukku kisahkan
mimpi mimpi indah itu telah ku rajut bersama indahnya masa depan
sebuah harapan besarku
menuju puncak bersama yang di cinta, bersama lembaran baru yang putih
racun hidup telah menghalangi jalanku
jalanku yang indah menuju-Nya
halangan rintangan kian meneretku ke lubang kenistaan yang rapuh
terlena aku dalam indahnya kata-kata hanyutku dalam buaian, terfanaku dalam megahnya tipuan
di kalaku ingin bangkit dengan keseriusan hati,
di saat itulah kesucian hati ku bangkit
saat kedamaian hatiku kembali
bayangan kegelapan selalu menghadang
seiring waktu yang kulalui itulah kehidupan gambaran semu sesaat
kelabilan usia adalah alasan yang kut
namun sampai kapan,
telah tersimpan di memoriku cerita singkat tentang kita
namun tak akan terulang untuk hal yang sama
untuk hidupku yang indah disana
menghapus jejak-jejak yang suram
membangun gambaran-gambaran baru bersama indahnya cahaaya dari-Nya
Rabu, 17 Desember 2014
nikmat syukur
tak sebening embun pagi
tak sekeras batu karang
begitu indahnya nikmat syukur kepadamu
selembut sutera
tak selembut meraih cintaMu
nikmat syuur yang kurasakan
tak kan pudar di telan jaman
seperti deras hujan menghujam bumu
tak mungkin tak kan terhenti
begitu ujiMu ya Rabbi
tak mungkin tak kan menepi
tak sekeras batu karang
begitu indahnya nikmat syukur kepadamu
selembut sutera
tak selembut meraih cintaMu
nikmat syuur yang kurasakan
tak kan pudar di telan jaman
seperti deras hujan menghujam bumu
tak mungkin tak kan terhenti
begitu ujiMu ya Rabbi
tak mungkin tak kan menepi
Jumat, 12 Desember 2014
mutiara Kerang
what about me
ketika ku lahir aku bagai mutiara kerang
tak ada setitik pun noda
dan kini
saat ku beranjak dewasa, kinilah saatnya mutiara dilumuri tinta hitam
berkabut, kusam, dan hitam kelam
indahnya manusia saat dilahir
indahnya hidup saat bersamaNya
saat ku kenal dunia
saat itulah ku mulai fana
masa kecil adalah masa emas
dimana tak ada goresan pilu, tak sunyi, tak ada bimbang
yang ada hanya insan
dan ketika aku mulai tumbuh
saat itulah dunia manyamarkan diri untukku
hingga aku tertoleh fana karenanya
indahnya dunia membuat ku buta akan penciptanya
jembatan layang tempat persinggahan
inilah sebutan untukmu dunia
menkamati saat menyeberangi lautan berbagai hambatan
akankah terjatuh ke limbah jurang
atau pun melewatinya
saat ini yang aku punya kehidupan yang sungguh tak terkesan
hingga membawa ku epada
silence is golden
tak banyak kata, maka tak banyak noda
Barakallah
ketika ku lahir aku bagai mutiara kerang
tak ada setitik pun noda
dan kini
saat ku beranjak dewasa, kinilah saatnya mutiara dilumuri tinta hitam
berkabut, kusam, dan hitam kelam
indahnya manusia saat dilahir
indahnya hidup saat bersamaNya
saat ku kenal dunia
saat itulah ku mulai fana
masa kecil adalah masa emas
dimana tak ada goresan pilu, tak sunyi, tak ada bimbang
yang ada hanya insan
dan ketika aku mulai tumbuh
saat itulah dunia manyamarkan diri untukku
hingga aku tertoleh fana karenanya
indahnya dunia membuat ku buta akan penciptanya
jembatan layang tempat persinggahan
inilah sebutan untukmu dunia
menkamati saat menyeberangi lautan berbagai hambatan
akankah terjatuh ke limbah jurang
atau pun melewatinya
saat ini yang aku punya kehidupan yang sungguh tak terkesan
hingga membawa ku epada
silence is golden
tak banyak kata, maka tak banyak noda
Barakallah
ketuk pintu hatiku
Sungguh indahnya kuasamu
Tak ada yang lebih indah selain menyebut namamu
hidayahMu sungguh berarti dan selalu kunanti
di setiap detak menit bergerak
selalu ku nanti
usangnya kapas putih, akankah kembali suci
indahnya bersamaMu, menyentuh nikmatMu
merasakan nikmatnya merinduMu
telah ku lalui berbagai lekuk kerikil di padang pasir
iklas dan sabar adalah islam
karena islam adalah kedamaian
tak lelah aku mencari hingga tersungkur jatuh
sungguh ku tergoyahkan oleh angin
betapa aku lemah tak berdaya
dalam diam adalah sujudku untukMu
dalam sujud adalah doaku untukMu
berikan cahaya itu sebagai temanku
karena cahayaMu adalah sebaik-baikNya penerang
Maafiqalbi
Keharuanku telah melumouhkan jiwaku
Sungguh bulir bening tak mampu kutahan
IndahNya hidayahMu
Melebihi indahnya duniaMu
Jumat, 05 Desember 2014
ku ingin kembali
KarnaMu adalah cinta yang nyata, maka cinta rindu ini kembali terpaut hanya untukMu
walau ragaku terjatuh hatiku kian menginginkan indahnya bersamaMu. dalam diam ku tahan perih, sedikit lirih terhadap ciptaanMu. namun ini adalah anugrahMu. bahwa cinta untukMu adalah cinta abadi. rasa maluku terhadapMu, telah menumbuhkan sejuta rindu untukMu. curah hatiku kian terpaut untuk memilihMu.
rindu ini kian nyata, bersama alunan suciMu di subuh yng hening, berlinang air mata meratapi sesalku. pernah tersiakan kasih suciMu yang nyata. hatiku kian terbutakan oleh cinta yang semu.
ya Rahman, kuatkan hatiku untuk kembali merinduMu
hasratkan hatiku untu bertasbih hanyauntukMu
kicauan burung nan indah, hamparan hijaunya rumputan
tak cukup untuk mengalahkan rasa rindu ini untuk bersamaMu
Ya Rabbi,
peluk erat hambaMu
genggam erat hatiku
jangan Kau biarkan aku fana dengan keindahan duniaMu
jadikan hati ini suci
sesuci engkau menciptakanku
walau ragaku terjatuh hatiku kian menginginkan indahnya bersamaMu. dalam diam ku tahan perih, sedikit lirih terhadap ciptaanMu. namun ini adalah anugrahMu. bahwa cinta untukMu adalah cinta abadi. rasa maluku terhadapMu, telah menumbuhkan sejuta rindu untukMu. curah hatiku kian terpaut untuk memilihMu.
rindu ini kian nyata, bersama alunan suciMu di subuh yng hening, berlinang air mata meratapi sesalku. pernah tersiakan kasih suciMu yang nyata. hatiku kian terbutakan oleh cinta yang semu.
ya Rahman, kuatkan hatiku untuk kembali merinduMu
hasratkan hatiku untu bertasbih hanyauntukMu
kicauan burung nan indah, hamparan hijaunya rumputan
tak cukup untuk mengalahkan rasa rindu ini untuk bersamaMu
Ya Rabbi,
peluk erat hambaMu
genggam erat hatiku
jangan Kau biarkan aku fana dengan keindahan duniaMu
jadikan hati ini suci
sesuci engkau menciptakanku
rasa sakitku
Ketika saat-saat yang ku takutkan terjadi
Saat itulah batinku menjerit
Hilang arah, merasa minder, merasa dipermalukn
Air mata ini tidak akan ku tangisi karna sakit olehmu
Tapi air mata ini mengalir karena mengingat kenapa ku harus
mengenalmu
Hidupku yang tenang
Telah kau usik dengan permainan perasaan
Kini saat hatiku hancur, dimana kamu
Dimana semangatku yang telah kau renggut
Dimana imanku yang telah kau hancuri
Sakit memng sakit
Namun inilah kenyataan
Bahwa aku harus pergi darimu
Tidak ush kau tanyakan kapan cerita ini berakhir
Saat ini detik ini
Waktu yang berjalan tidak akan ku sia siakan
Dengan segera ku inginku melupakan mu
Dengan segera ku ingin mengamnesiakn diri tentangmu
Jangn pernah kau usik lagi kehidupanku
Biarku rajut kembali semangat hidupku yang pernah kau rampas
Kini ku akhiri semua tentang kita
Jangan pernah goyahkan tekadku untuk melupakanmu
Hidupku adalah hidupku dimana aku yang berhak menentukan
Jika aku menginginkan pengkhianat, maka aku akan dapat
pengkhianat
Namun jika ku ingin yang benar maka aku akan dpat yng benar
Itulah hatiku
Harapku, sampai disini ceritaku untukmu
Andaikata ku tak akan pernah mengingat atau pun mengharap
sekilas bayanganmu yang mengusikku
Sesal bukan berarti dendam
Namun sesal ini tidak akan ku ulang untuk kedua Hal
Biar ini pelajaranku
merasa bodoh
Ya rahman
Inikah caraMu
Beginikah rasa sayangMu terhadapku
Hingga aku Kau dekati dengan cara ini
Sungguh nikmatnya kasih sayangMu yarahman
Engkau memberi jalan kepada ku dengan terang
Saikit sungguh sakit yang kurasa
Biarku tnggung dosaku padaMu
Sakit yang ku rasa belum seberapa di bandingkan aku
menghianatiMu
cintaMu sungguh abadi
sesaat aku teah di butakan oleh cinta makhlukMu
cintaMu nan agung
bodohnya HambaMu tak pernah menyadari itu
Langganan:
Postingan (Atom)